Aku terjebak diantara dua batas pilihan
Surut kebelakang atau kuteruskan
Dibelakang pisau menghujam angan
Didepanku jurang kehancuran
Baiklah kau dengarkan seruan
Maklumat ku berikan dengan senyuman
Tak pantas kau ucap demikian
Walau engkau lambang pujaan
Ku lamunkan bayangan maknamu seharian
Akulah yang selalu jadi tujuan
Kuterima semua tuduhan
Sumpah serapah yang kau ucapkan
Akan kucoba tuk bertahan
Sekalipun tinggal diujung harapan
Kini kulangkahkan kakiku berjalan
Tiada denganmu lagi aku sendirian
Biarlah sepi dan sunyi menjadi kawan
Rinduku tercampak ditengah lautan
Doa dan salam kukirimkan
Kepada Mu pujaan
Surut kebelakang atau kuteruskan
Dibelakang pisau menghujam angan
Didepanku jurang kehancuran
Baiklah kau dengarkan seruan
Maklumat ku berikan dengan senyuman
Tak pantas kau ucap demikian
Walau engkau lambang pujaan
Ku lamunkan bayangan maknamu seharian
Akulah yang selalu jadi tujuan
Kuterima semua tuduhan
Sumpah serapah yang kau ucapkan
Akan kucoba tuk bertahan
Sekalipun tinggal diujung harapan
Kini kulangkahkan kakiku berjalan
Tiada denganmu lagi aku sendirian
Biarlah sepi dan sunyi menjadi kawan
Rinduku tercampak ditengah lautan
Doa dan salam kukirimkan
Kepada Mu pujaan
0 komentar:
Posting Komentar